6/21/2011
Ikhwati fillah, beriman kepada hari kiamat merupakan salah satu rukun iman, dimana keimanan seseorang tidak akan sah kecuali dengan mengimaninya.
Beriman kepada hari kiamat memberi pengaruh yang besar kepada manusia didunia dan akhirat, karena beriman kepadanya, banyak mengingatnya, pembenaran yang pasti akan terjadinya hari kiamat, akan menambah keimanan seseorang dan menjadikannya sebagai orang yang bertakwa, dimana ketakwaan akan diperoleh salah satunya dengan beriman kepada hal yang ghoib, termasuk hari kiamat.
Setiap kali keyakinan seseorang terhadap hari kiamat bertambah , bertambah pula imannya, dan kesungguhannya dalam mengerjakan amal shalih, serta menjauhkan dari amal yang buruk, bersiap-siap menemui hari yang agung ini dengan sesuatu yang dicintai Allah Azza wa Jalla, inilah pengaruh terbesar dari keimanan kepada hari kiamat.
Karena iman kepada hari kiamat termasuk perkara ghaib, maka Allah Taalaa Membantu hambanya dalam keimanan ini dengan banyak perkara, diantaranya dengan Menghubungkan perkara ghaib ini dengan yang dapat diketahui dengan panca indera, karena perkara ghaib apabila dikaitkan dengan perkara tersebut akan memudahkan manusia mengimaninya.Dan perkara ini dinamakan Tanda-tanda Kiamat.
Beriman kepada tanda-tanda kiamat termasuk bagian yang tak terpisahkan dengan iman kepada hari kiamat, sehingga sangat penting untuk diperbincangkan, apalagi ketika manusia telah jauh dari mengingatnya serta lalai dengan kesibukan dunia dan kesenangannya, maka tanda-tanda kiamat yang dapat dilihat sebagaimana diberitakan Rasulullah shallawahu alaihi wasallam dapat membangunkan mereka dari kelalaian.
Yang dimaksud dengan tanda-tanda kiamat adalah perkara-perkara yang yang mendahului hari kiamat yang menunjukkan kedatangannya.
{ فَهَلْ يَنْظُرُونَ إِلَّا السَّاعَةَ أَنْ تَأْتِيَهُمْ بَغْتَةً فَقَدْ جَاءَ أَشْرَاطُهَا } (2) .
Artinya : 18. Maka tidaklah yang mereka tunggu-tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan tiba-tiba, karena Sesungguhnya telah datang tanda-tandanya. Maka Apakah faedahnya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila kiamat sudah datang?[ Muhammad : 18]
Tanda- tanda kiamat ada dua bagian :
Pertama : Tanda-tanda kiamat Shughra ( kecil ).
1- Diutusnya Nabi shallawahu alaihi wasallam.
Menurut para ahli tafsir ayat ini menunjukkan bahwa hari kiamat telah dekat karena telah datang sebagian tanda-tandanya, karena diutusnya Rasulullah shallawahu alaihi wasallam termasuk tanda kiamat, dimana beliau merupakan penutup para nabi dan rasul yang dengannya Allah Taalaa telah menyempurnakan agama islam.
عن أبي هريرة رضي الله عنه أن النبي صلى الله عليه وسلم قال : « بعثت أنا والساعة كهاتين - يعني أصبعين - »
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Nabi shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( Aku diutus dan hari kiamat seperti dua jari ini ( berdekatan) ))
HR Imam Bukhari : Kitabul Riqoq (8/190).
Imam Qurthubi rahimahullah berkata : ( tanda kiamat yang pertama adalah Nabi shallawahu alaihi wasallam, karena beliau Nabi akhir zaman dan telah diutus dan tidak ada nabi lain antara beliau dengan hari kiamat ) At Tadzkirah (733)
2-Terbelahnya bulan :
Allah Taalaa berfirman :
{ اقْتَرَبَتِ السَّاعَةُ وَانْشَقَّ الْقَمَرُ }{ وَإِنْ يَرَوْا آيَةً يُعْرِضُوا وَيَقُولُوا سِحْرٌ مُسْتَمِرٌّ } (1) .
Artinya : 1. Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan.
2. Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat suatu tanda (mukjizat), mereka berpaling dan berkata: "(Ini adalah) sihir yang terus menerus".[ Al Qamar : 1-2]
Al Hafidz Ibnu Rajab rahimahullah berkata : ( Allah telah menjadikan terbelahnya bulan sebagai salah satu tanda dekatnya kiamat sebagaimana firmannya ( Al Qamar :1) dan ketika itu bulan terbelahnya di Makah sebelum hijrah ) Al Hikam Al Jadirah Bil Idzaah : 19.
Ini berdasarkan riwayat Abdullah bin Masud radhiallahu anhu :
« بينما نحن مع رسول الله صلى الله عليه وسلم بمنى إذ انفلق القمر فلقتين ، فكانت فلقة وراء الجبل وفلقة دونه ، فقال لنا رسول الله صلى الله عليه وسلم : " اشهدوا » (4) .
( ketika kami bersama Rasulullah shallawahu alaihi wasallam di Mina tiba-tiba bulan terbelah menjadi dua, ketika itu satu bagian dibelakan gunung dan yang lain didepannya, maka Rasulullah shallawahu alaihi wasallam berkata kepada kami : (( saksikanlah )) HR Imam Muslim (4/1158).
3- Api yang keluar dari Hijaz yang menyinari leher-leher unta di Bushra.
Telah diriwayatkan dari Rasulullah shallawahu alaihi wasallam beberapa hadits yang menjelaskan bahwa termasuk tanda-tand kiamat keluarnya api dari bumi Hijaz menerangi leher-leher unta di Bushra ( sebuah kota yang dikenal di Syam, disebut juga Hauran, dekat dengan Damasyqus ).
فعن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : « لا تقوم الساعة حتى تخرج نار من أرض الحجاز تضيء أعناق الإبل ببصرى » (2) .
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( tidak akan datang hari kiamat sampai keluar api dari negeri Hijaz menerangi leher-leher unta di Bushra )) HR Imam Bukhari (8/100).
Imam Nawawi rahimahullah berkata : keluar dizaman kami api dari kota Madinah tahun 654 H, ketika itu apinya sangat besar, dari sisi timur Madinah dibelakang Hurrah, beritanya telah tersebar di seluruh Syam dan negeri-negeri lain, dan telah menceritakan kepadaku orang yang menyaksikannya dari penduduk Madinah.Syarh Muslim Imam Nawawi 18/28.
Untuk lebih jelasnya silahkan merujuk kitab Annihayah Fil Fitan Wal Malahim oleh Ibnu Katsir 1/26-27.
4- Munculnya berbagai fitnah.
Dari Zubair bin Adi berkata : (( kami mendatangi Anas bin malik radhiallahu anhu mengadukan perlakuan yang kami dapatkan dari Hajjaj, lalu beliau berkata : bersabarlah karena tidak akan datang zaman kepada kalian melainkan yang sesudahnya lebih buruk sampai kalian bertemu dengan Rabb kalian, aku mendengarnya dari Nabi kalian shallawahu alaihi wasallam )) HR Imam Bukhari 8/89-90.
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( segeralah kalian beramal sebelum datangnya fitnah seperti sepotong malam yang gelap, seorang beriman dipagi hari, kafir disore harinya. Atau beriman di sore hari dan kafir dipagi harinya, menjual agamanya dengan sedikit kenikmatan dunia )) HR Imam Muslim 1/110.
5- Keluarnya para Dajjal pendusta yang mengaku nabi.
Suatu hari Rasulullah shallawahu alaihi wasallam berkhutbah sambil bersabda : (( Sesungguhnya demi Allah tidak akan datang hri kiamat sampai keluar tiga puluh pendusta ( mengaku nabi ) yang terakhir adalah Dajjal yang picik pendusta )) HR Imam Ahmad dengan sanad yang shahih ( 5/ 16 ).
Dari Tsauban radhiallahu anhu berkata : Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( Tidak akan datang hari kiamat sampai beberapa kabilah dari umatku mengikuti kaum musyrikin, dan sampai mereka menyembah berhala, dan sesungguhnya akan ada dari umatku tiga puluh pendusta, semua mengaku nabi, dan akulah penutup para nabi tidak ada nabi lagi sesudahku )) HR Imam Abu Dawud (11/324) dan Turmudzi (6/466) dan beliau berkata : Ini hadits shahih.
Dan sungguh telah muncul diantara mereka dizaman lampau, seperti Al Aswad Al Unsi di Yaman dimana kemurtadannya adalah yang pertama dalam Islam dizaman Rasulullah shallawahu alaihi wasallam, dia berhasil menguasai sebagian Yaman namun akhirnya berhasil dibunuh dirumahnya dengan bantuan istrinya yang mukminah setelah berkuasa selama kurang lebih tiga bulan. Lihat Al Bidayah Wan Nihayah ( 6/ 307-309 ).
Begitu juga Thulaihah bin Khuwilid Al Asadi yang masuk islam tahun 9 H ketika datang kepada Nabi shallawahu alaihi wasallam bersama rombongannya lalu kembali kenegerinya. Kemudian masih dizaman Nabi shallawahu alihi wasallam dia mengaku nabi dan bertambah kuat kedudukannya sampai dizaman Abu Bakar radhiallau anhu
Dimana beliau mengutus pasukan dibawah komndo Khalid bin Walid dan berhasil menumpas Thulaihah lalu dia berhasil melarikan diri bersama istrinya ke Syam, namun akhirnya dia masuk islam kembali dan syahid dalam peperangan Nahawand radhiallahu anhu. Lihat Tarikh Thobari ( 3/261 ).
Kemudian ada Musailamah Al Kadzab yang masuk islam bersama kabilahnya Bani Hanifah, setelah kembali dia murtad dan mengaku nabi, lalu berkuasa sampai zaman Abu Bakar radhiallahu anhu hingga beliau mengutus pasukan dibawah komando Khalid bin Walid, Ikrimah bin Abu Jahal, serta Syurahbil bin Hasanah radhiallahu anhum menghadapi Musailamah dengan 40000 pasukannya, namun akhirnya musuh Allah berhsil dibunuh oleh Wahsyi bin Harb radhiallahu anhu yang pernah membunuh paman Nabi shallawahu alaihi wasallam Hamzah radhiallhu anhu.Lihat Tarikh Thabari ( 3/ 272 ).
Lalu ada Sajah binti Harits At taghlibiyah, aslinya arab beragama Nasrani, mengaku nabi setelah wafatnya Nabi shallawahu alaihi wasallam , berhasil mengusai Bani Tamim dan berdamai dengan mereka , lalu sampai ke Yamamah dan membenarkan Musailamah dan menikah dengannya. Ketika Musailamah terbunuh dia kembali kenegerinya dan masuk islam kembali, lalu pindah ke Bashrh dan meninggal disana. Lihat Tarikh Thabari ( 3/ 271-275 ).
Adapun dizaman Tabiin ada Mukhtar bin Abi Ubaid Ats Tsaqafi yang mulanya menampakkan pemikiran syiah, lalu mengaku nabi dan berhasil menguasai Kufah
Dan membunuh setiap yang memerangi Husain bin Ali di Karbala, kemudian telah berlangsung peperangan antara Mushab bin Zubair dengannya dan Mukhtar berhasil dibunuh. Lihat Al Bidayah Wan Nihayah ( 8 / 311-314 ).
Begitu juga ada Al Harits bin Said Al Kadzab, yang mulanya menampakkan sebagai ahli ibadah lalu mengaku nabi, ketika beritanya sampai kepada Khalifah Abdul Malik bin Marwan dia bersembunyi, namun seorang penduduk Bashrah berhasil mengenali tempatnya , lalu dia berhasil ditangkap dan diminta bertaubat namun dia menolak,maka Khalifahpun menyalibnya.Lihat Al Bidayah Wan Nihayah ( 9/ 27-28 ).
Dizaman sekarang telah muncul di India Mirza Ghulam Ahmad yang mengaku nabi, yang mengaku bahwa dia menerima wahyu dari langit, akan hidup delapan puluh tahun, mengharamkan jihad melawan penjajah inggris, namun sebelum mati dia menderita penyakit kolera yang parah.
Demikianlah akan terus muncul para Dajjal pendusta sampai genap jumlahnya sesuai sabda Rasulullah shallawahu alaihi wasallam yang terakhir adalah Dajjal yang keluar diakhir zaman, yang berhasil dibunuh oleh Nabi Isa alaihi salam.
6- Budak perempuan melahirkan tuannya, orang miskin dan penggembala bermegah-megahan dengan bangunan.
Dari Umar bin Khatthab radhiallahu anhu dalam hadits Jibril yang panjang ketika bertanya kepada Nabi shallawahu alaihi wasalam tentang iman, islam, ihsan, dan hari kiamat, (( Ceritakan kepadaku tentang hari kiamat ? maka Rasulullah shallawahu alaihi wasalam bersabda : tidaklah yang ditanya lebih tahu dari yang bertanya, lalu dia berkata : ceritakan kepadaku tentang tanda-tandanya ?, beliau berkata : budak perempuan melahirkan tuannya, kamu akan lihat orang yang tidak beralas kaki, tidak berpakaian, miskin, penggembala kambing bermegah-megahan dalam bangunan )).HR Imam Muslim ( 1/ 36 )
Maksud hadits ini yaitu keadaan telah berubah dengan kebalikannya, dan urusan berada ditangan mereka yang tidak layak, seperti ketika seorang anak menjadi tuan bagi ibunya, dan ini terjadi ketika islam bertambah luas, bertambah banyak tawanan wanita, menjadikannya sebagai istri, lalu melahirkan anak yang akan menjadi tuannya, karena nasab mengikut ayahnya yang merdeka.
Barangkali bisa juga bermakna bertambah banyaknya anak yang durhaka kepada ibunya dengan memperlakukannya seperti seorang budak, mencelanya, memukulnya, dan lain-lainnya.
Demikian juga orang yang telanjang kaki dan pakaian, penggembala kambing, orang-orang jahil ketika telah memiliki banyak harta maka mereka bermegah-megahan dalam bangunan, padahal sebelumnya mereka orang-orang yang selalu berpindah tempat tinggal.
Ibnu Rajab rahimahullah berkata :hadits ini juga bermakna ketika diserahkannya urusan kepada orang yang tidak layak sebagaimana sabda Rasulullah shallawahu alaihi wasallam : (( Apabila urusan telah diserahkan kepada orang yang tidak layak maka tunggulah hari kiamat )) HR Imam Bukhari ( 7/ 188 ).
7- Diangkatnya ilmu dan munculnya kejahilan.
فعن أبي موسى وعبد الله بن مسعود - رضي الله عنهما - قالا : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : « إن بين يدي الساعة لأياما ينزل فيها الجهل ، ويرفع فيها العلم ، ويكثر فيها الهرج ، والهرج : القتل »
Dari Abu Musa dan Ibnu Masud radhiallahu anhuma berkata : Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( sesungguhnya menjelang kiamat ada hari-hari yang turun padanya kejahilan, dan diangkatnya ilmu padanya, dan bertambah banyak padanya al haraj, Al Haraj : pembunuhan )) HR Imam Bukhari ( 8/ 89 ).
وعن أنس رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : « إن من أشراط الساعة أن يرفع العلم ، ويثبت الجهل ، ويشرب الخمر ، ويظهر الزنا » (2) .
Dari Anas radhiallahu anhu berkata : Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( sesungguhnya termasuk tanda-tanda kiamat diangkatnya ilmu, dan ditetapkannya kejahilan, diminumnya khamr, dan munculnya zina )) HR Imam Bukhari ( 1/ 28 ).
Diangkatnya ilmu bisa bermakna meninggalnya para ulama sebagaimana diriwayatkan dalam hadits shahih (HR Imam Bukhari ( 1/ 34 ) atau adanya ilmu namun tidak diamalkan sehingga tidak mendatangkan keberkahan.
8- Binatang buas dan benda mati dapat berbicara.
عن أبي هريرة رضي الله عنه قال : « صلى رسول الله صلى الله عليه وسلم الصبح ، ثم أقبل على الناس فقال : " بينا رجل يسوق بقرة إذ ركبها فضربها ، فقالت : إنا لم نخلق لهذا ، إنما خلقنا للحرث ، فقال الناس : سبحان الله بقرة تكلم ؟ فقال : فإني أومن بهذا أنا وأبو بكر وعمر وما هما ثم ، وبينما رجل في غنمه إذ عدا الذئب ، فذهب منها بشاة ، فطلب حتى كأنه استنقذها منه ، فقال له الذئب يا هذا : استنقذتها مني فمن لها يوم السبع ؟ يوم لا راعي لها غيري ! فقال الناس : سبحان الله ! ذئب يتكلم ؟ قال : فإني أومن بهذا أنا وأبو بكر وعمر وما هما ثم » (1) .
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu berkata : Rasulullah shallawahu alaihi wasallam sholat subuh kemudian menghadap kami dan berkata : (( ketika ada seorang laki menuntun sapi tiba-tiba dia menaikinya dan memukulnya, maka berkatalah sapi itu : sesungguhnya kami bukan diciptakan untuk itu, namun untuk membajak, maka manusia berkata : Maha Suci Allah, sapi bisa berbicara ? lalu beliau berkata : sesungguhnya aku beriman dengan ini begitu juga Abu Bakar dan Umar padahal ketika itu keduanya tidak hadir, dan ketika seorang bersama kambingnya tiba-tiba ada musang menyerang, lalu berhasil mengambil seekor kambing, lalu dia mencarinya seakan-akan meminta tolong kepadanya, maka berkatalah musang kepadanya, hai kamu : kamu meminta tolong kepadaku maka siapakah yang dapat menolongnya pada hari musang berburu ? pada hari tidak ada penggembala selainku ! maka manusia berkata : Maha Suci Allah ! musang berbicara ? Maka beliau berkata : sesungguhnya aku beriman dengan hal ini begitu juga Abu Bakar dan Umar padahal ketika itu keduanya tidak hadir )) HR ( 4/ 149 ).
وعن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال : « والذي نفسي بيده ، لا تقوم الساعة حتى يكلم السباع الإنس ، ويكلم الرجل عذبة (2) سوطه وشراك (3) نعله ، ويخبره فخذه بما أحدث أهله بعده » (4) .
Dari Abu Said Al Khudri radhiallahu anhu berkata : Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( Demi yang jiwaku ditanganNya, tidak akan datang hari kiamat sehingga binatang-binatang buas berbicara kepada manusia, seorang laki berbicara kepada ujung cemetinya, atau tali sendalnya, dan pahanya menceritakan apa yang terjadi pada keluarganya sesudahnya )) HR Imam Ahmad ( 3/ 83-84 ).
9- Diputusnya habungan silatu rahim dan buruknya bertetangganya serta munculnya kerusakan.
ما رواه عبد الله بن عمرو بن العاص - رضي الله عنهما - أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : « لا تقوم الساعة حتى يظهر الفحش والتفاحش وقطيعة الرحم وسوء المجاورة » (1) .
Dari Abdullah bin Amru bin Ash radhiallahu anhuma bahwa Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( tidak akan datang hari kiamat sampai muncul perbuatan keji, dan sikap saling mengkeji, dan memutuskan silatu rahim, dan buruk bertetangga )) HR Imam Ahmad ( 10 / 26- 31 )).
10- Banyaknya gempa, ditenggelamkanya kedalam bumi, tuduhan salah, dan dirubahnya wajah dan badan sebagai azab atas sebagian umat ini.
فعن أبي هريرة رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : « لا تقوم الساعة حتى يقبض العلم وتكثر الزلازل . . . » (1) .
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu berkata : Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( tidak akan datang hari kiamat sampai diangkatnya ilmu dan bertambah banyak gempa )) HR Imam Bukhari ( 2/ 22).
وعن عائشة - رضي الله عنها - عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال : « يكون في آخر هذه الأمة خسف (3) ومسخ (4) وقذف (5) " قالت : قلت : يا رسول الله ، أنهلك وفينا الصالحون ؟ قال : " نعم ، إذا ظهر الخبث » (6) .
Dari Aisyah radhiallahu anha dari Nabi shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( akan datang diakhir umatku bencana ditenggelamkan kebumi, dirubahnya rupa dan tubuh, dan tuduhan keliru, lalu beliau berkata : Ya Rasulullah shallawahu alaihi wasallam , apakah kami akan dilenyapkan padahal ada orang shalih dikalangan kami ? beliau berkata : apabila Nampak kekejian )) HR Turmudzi ( 4/ 479 ).
وعن عمران بن حصين رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : « في هذه الأمة خسف ومسخ وقذف " فقال رجل من المسلمين : يا رسول الله ، ومتى ذلك ؟ قال : " إذا ظهرت المعازف وكثرت القيان وشربت الخمور » (1) .
Dari Imran bin Hushain radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallawahu alaihi wasallam bersabda : (( dalam umat ini ada azab dengan ditenggelamkan kedalam bumi, perubahan rupa, dan tuduhan keliru, maka berkatalah salah seorang dari kaum muslimin : Ya Rasulullah , kapan itu terjadi ? Beliau menjawab : ( apabila muncul alat music, bertambah penyanyi perempuan, dan diminumnya khamr )) HR Turmudzi ( 4/ 495 ).
Inilah tanda-tanda kecil dari hari kiamat, InsyaAllah pada kesempatan yang akan datang kita akan melanjutkan perbincangan mengenai tanda besar hari kiamat.
Wallahu alam bishowab.
No comments
Post a Comment